Tak Terima Disumpahi Cepat Mati, Residivis di Bitung Mengamuk dan Tikam Satpol-PP

oleh -259 Dilihat
Nunu saat diamankan di Mapolsek Maesa Senin (29/11/2021) malam

BITUNG – OM alias Nunu (26) warga Kelurahan Bitung Tengah, Kecamatan Maesa, yang juga merupakan seorang residivis terpaksa diamankan polisi Senin (29/11/2021) malam kemarin.

Nunu ditangkap setelah mengamuk dan menikam HP alias Hantje (41) seorang oknum petugas Satpol-PP yang juga warga Kelurahan Bitung Tengah, pada Selasa (23/11/2021)

Dari informasi yang dihimpun kejadian naas tersebut berawal ketika Nunu mengamuk di Kompleks Nabati, pada Selasa (23/11/2021) untuk mencari seorang lelaki berinisial Ungke.

Nunu mencari ungke karena telah menyumpahi dirinya di media sosial (facebook), dimana Ungke mengupload foto Nunu ketika dirinya tengah dirawat di rumah sakit, dan menulis caption ‘mudah-mudahan cepat mati ngana’

Tak terima dengan perbuatan tersebut, Nunu pun mengamuk, melihat amukan Nunu tersebut Hantje yang saat itu berada dirumah kemudian keluar menghampiri Nunu.

Namun karena kalap, Nunu pun menikam Hantje kearah dada dan punggung. Ketika melihat Hantje terkapar, Nunu kemudian langsung melarikan diri.

Kapolres Bitung, AKBP Alam Kusuma S. Irawan, melalui Kasubag Humas Hermanses Katiandagho dalam keterangannya mengatakan, meski sempat melarikan diri selama seminggu, namun akhirnya Nunu berhasil dibekuk.

“Nunu ditangkap oleh Tim Tarsius Presisi Polsek Maesa, di salah satu rumah keluarganya di Wangurer Barat, Kecamatan Madidir,” ujarnya.

Ia mengatakan Nunu dibekuk tanpa perlawanan karena ditangkap, Nunu sedang beristirahat di kamar

“Dalam penangkapan tersebut, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti yang digunakan Nunu menusuk Hantje,” beber dia.

Saat ini tambahnya, Nunu sedang ditahan di Mapolsek Maesa untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. (DRP)

No More Posts Available.

No more pages to load.