Bijaklah Dalam Menggunakan Media Sosial

oleh -233 Dilihat
Trivena Jessicha Rorintulus

Oleh : Trivena Jessicha Rorintulus, Mahasiswi Universitas Negeri Manado, Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi

DIERA globalisasi ini, media sosial memegang peranan yang sangat penting dalam kebutuhan bersosialisasi dan komunikasi.

Hanya dalam satu genggaman, seluruh manusia di muka bumi mulai dari anak-anak sampai orang dewasa kini bisa dengan mudahnya bertukar informasi, hingga mendapat pengetahuan baru.

Beberapa media sosial yang kita gunakan karena kemudahannya adalah Facebook, Instagram, Twitter, WhatsApp, dan lain-lain.

Saking mudahnya, kita jadi sering lupa diri dan malah menghabiskan waktu dengan scrolling medsos.

Sejatinya media sosial adalah wadah untuk saling berinteraksi satu sama lain baik itu interaksi diskusi, pertemanan, curhat dan lainnya.

Namun saat ini media sosial sedikit berubah fungsinya menjadi tempat untuk saling hujat, menyebar fitnah, menyebar ujaran kebencian bahkan digunakan untuk menjatuhkan orang lain dan menyebar berita tidak benar (hoax).

Kebanyakan orang merasa media sosial adalah tempat paling tepat mencurahkan segala pikiran dan perasaan.

Sadarilah bahwa akun medsos bisa dilihat secara publik, termasuk semua postingan di dalamnya. Oleh karena itu, jangan sembarang dan berlebihan memposting sesuatu di media sosial karena itu akan merugikan orang lain dan diri sendiri.

Sebagai pengguna media sosial kita harus lebih bijak dan berhati-hati. Dalam bermedia sosial sebaiknya kita memberikan informasi yang baik dan benar yang dapat membangun dan memperluas wawasan bukan menjatuhkan dan memberikan informasi tidak benar (hoax).

Disamping itu menggunakan media sosial dengan bijak juga dapat membuat kita terhindar dari jeratan UU ITE.

Sisi positif penggunaan media sosial memberikan kemudahan dalam berkomunikasi, antara teman, saudara dan keluarga

Mari bersama mengunakan media sosial dengan bijak, sopan dan damai.

Kadang diam lebih baik, daripada mengatakan sesuatu yang akan membuat semua orang tahu kebodohanmu.

Media Sosialmu adalah pedangmu yang kapan saja dapat melukaimu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.