Deklarasi Dukung Jokowi-Prabowo di Pilpres 2024, Jokowi: Jangan Cari Muka!

oleh -216 Dilihat

BITUNG – Dukungan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto untuk maju pada Pilpres 2024, mulai dideklarasikan Komunitas Jokowi-Prabowo (JokPro) 2024 DKI Jakarta.

Foto : deklarasi Jokpro 2024 (Istimewa)



Jokowi diketahui sudah berulang kali menolak jabatan 3 periode.

Deklarasi digelar di Seknas JokPro 2024, Jakarta Selatan, Sabtu, (23/10/2022). Penasihat JokPro 2024, Qodari, mengatakan pihaknya bakal merayu parpol agar masa jabatan presiden bisa ditambah lewat amandemen UUD 1945.

“Kami lihat perkembangan tapi paling telat bulan Mei amandemen akan terlaksana kira-kira itulah target kami ke depan,” ucap Qodari.

“Target kita ya masih punya waktu, ya dari sekarang bulan Oktober, kira-kira 6 bulan ke depan lah, terus bergerak agar mengejar seluruh provinsi dan seluruh Indonesia,” tambahnya.

Qodari mengklaim JokPro 2024 memiliki kekuatan dari masyarakat. Dia yakin makin banyak yang mendukung agar masa jabatan presiden ditambah lewat amandemen UUD 1945.

“Kalau bisa semua provinisi, semua kabupaten/kota mendukung, maka kami akan punya kekuatan yang luar biasa besar untuk ngomong sama MPR bahwa ini adalah aspirasi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.

Qodari juga mengaku bakal mencari cara untuk merayu PDIP dan Gerindra. Dia mengaku yakin PDIP dan Gerindra akan mendukung gagasan JokPro 2024.

“Caranya dengan begini ya dengan ini dengan Jawa Barat ngomong, Jawa Timur ngomong, DKI ngomong, Papua nanti ngomong, provinsi-provinsi ngomong, kabupaten ngomong, kita percaya Bu Megawati sangat memperhatikan suara rakyat,” ucap Qodari.

Dia juga menyebut nama Jokowi memiliki elektabilitas tinggi menjelang 2024. Menurutnya, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi juga tinggi.

“Karena namanya tidak dimasukkan, tapi kalau dimasukkan nomor satu masih Jokowi. Apalagi ada Prabowo. Jadi kita bicara mengenai dua tokoh yang selama ini de facto mendapatkan dukungan masyarakat,” ujarnya.

Anggota Komunitas JokPro 2024, Habib Zen Assegaf, juga mengaku mendukung Jokowi untuk menjabat 3 periode. Menurutnya, Jokowi sebuah anugerah untuk Indonesia.

Anggota Komunitas JokPro 2024, Habib Zen Assegaf, juga mengaku mendukung Jokowi untuk menjabat 3 periode. Menurutnya, Jokowi sebuah anugerah untuk Indonesia.

“Saya pertama tertarik ada Jokowi. Saya pikir Jokowi anugerahlah buat bangsa Indonesia jadi perlu dipertahankan, ini tak lain ingin negeri ini maju. Kita bukan mau mendukung seseorang hanya untuk kepentingan kelompok, tapi untuk bangsa dan negara ini,” paparnya.

Presiden Jokowi telah berulang kali menolak usulan jabatan 3 periode. Dia menganggap usulan itu menjerumuskan dirinya.

“Usulan itu menjerumuskan saya,” kata Jokowi lewat akun Twitter resminya yang bercentang biru, @jokowi, pada Minggu (2/12/2019).

Jokowi kembali menyatakan dia adalah produk pemilihan presiden yang dipilih langsung oleh rakyat berdasarkan konstitusi. Karena itu, dia dengan tegas menolak usulan masa jabatan presiden 3 periode.

“Saya tegaskan, saya tidak ada niat. Tidak ada juga berminat menjadi presiden tiga periode,” ujar Jokowi di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (15/3/2021).


Jokowi juga menilai orang yang mengusulkan masa jabatan presiden 3 periode sedang cari muka. Dia menyebut orang itu juga sedang menampar dirinya.

“Ada yang ngomong presiden dipilih 3 periode, itu ada 3. Ingin menampar muka saya, ingin cari muka, padahal saya punya muka. Ketiga ingin menjerumuskan. Itu saja, sudah saya sampaikan,” ungkap Jokowi.(GIW)

No More Posts Available.

No more pages to load.