Sehari Setelah Diseret Banjir, Mantan Kapitalaung Tenda Ditemukan Tewas

oleh -123 Dilihat
Korban Daniel Mangali (63) ketika dievakuai oleh aparat TNI dan masyarakat setelah ditemukan tidak bernyawa lagi.

TAHUNA– Bencana alam banjir yang terjadi di Kampung Tenda Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara, Senin (4/01/21) memakan korban jiwa. Pasalnya sehari setelah banjir besar melanda wilayah tersebut, tepatnya Selasa (5/01/21) sekira pukul 11.30 Wita, mantan Kapitalaung Kampung Tenda, Daniel Mangali (63) ditemukan tewas setelah terseret derasnya arus banjir.

Informasi yang berhasil dihimpun SulutAktual.com menyebutkan korban yang menetap di Lindongan 3 Kampung tersebut diduga terseret banjir hingga tidak mampu menyelamatkan diri.

“Setelah banjir mulai surut kami baru mengetahui bahwa ada warga hilang, sehingga kami mulai melakukan pencaharian. Sehari sesudah banjir kami kembali melakukan pencaharian terhadap korban,dan akhirnya kaki temukan tubuh korban tidak jauh dari jalan. Dugaan kami korban melintasi jalan dan terseret oleh derasnya banjir hingga tidak mampu menyelamatkan diri”, jelas sejumlah warga.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Sangihe Rivo Pudihang membenarkan peristiwa alam tersebut.

“Kami sudah mendapatkan laporan dan saat ini korban sudah ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia”, singkat Pudihang.

Lebih lanjut Pudihang menyatakan bahwa tingginya curah hujan yang terjadi pada Senin (4/01/21) menyebabkan bencana alam di beberapa titik mulai dari banjir yang melanda Kampung Tenda Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara, Kampung Laine Kecamatan Manganitu Selatan yang mengakibatkan ratusan rumah terendam hingga tanah longsor yang terjadi di sejulah ruas jalan.

“Mulai dari ruaa jalan Tahuna-Lenganeng, Kolongan Kendahe hingga ruas jalan Manganitu Tamako”, imbuhnya sambil menyatakan bahwa bantuan pangan sudah disalurkan Pemkab Sangihe melalui Dinas Sosial ke sejumlah lokasi bencana.

(sam)

No More Posts Available.

No more pages to load.