Sulawesi Utara Dinobatkan Provinsi Sehat se-Indonesia

oleh -24 Dilihat
Kepala Dinas Kesehatan Sulut dr Debie Kalalo MSc PH menunjukkan piala dan sertifikat usai acara penerimaan penghargaan di Kantor Kemendagri di Jakarta.
JAKARTA-Provinsi Sulawesi Utara dibawah pemerintahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw sukses meraih Penghargaan Swasti Saba atau Provinsi Sehat.
Kepala Dinas Kesehatan Sulut dr Debie Kalalo MSc PH mengatakan, Provinsi Sulut oleh Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Dalam Negeri dinilai mampu menjadi Tim Pembina Kabupaten Kota Sehat Terbaik Tingkat Provinsi.
Penghargaan diberikan kepada 6 Gubernur, 177 Bupati dan Walikota serta 3 orang motivator dari tim pembina yang aktif mengkoordinasikan dan membina seluruh forum Kabupaten/Kota di wilayah provinsinya untuk menyelenggarakan kabupaten/kota sehat.
Provinsi yang menerima penghargaan yaitu Sulawesi Utara, DI Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, dan Jawa Barat. Diserahkan oleh Menteri Kesehatan RI.
Sedangkan 11 kabupaten dan kota yang mendapat penghargaan di antaranya Kota Bitung, Kota Tomohon, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolmong, Kabupaten Bolmong Selatan, Kabupaten Sangihe, Kabupaten Sitaro, dan Kabupaten Bolmong Utara. Masing-msing diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Kadis Kesehatan Sulut dr Debie Kalalo MSc PH (ketiga kanan), Kepala Bappeda Sulut Ir Ricky Toemandoek (kedua kanan), dan Kabid Kesmas dr Rima Lolong MKes usai menerima penghargaan.
Kadis Kesehatan Sulut dr Debie Kalalo MSc PH (ketiga kanan), Kepala Bappeda Sulut Ir Ricky Toemandoek (kedua kanan), dan Kabid Kesmas dr Rima Lolong MKes usai menerima penghargaan.
Diterangkan Kalalo, program Kabupaten Kota Sehat (KKS) bertujuan agar tercapai kondisi kabupaten kota bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni, juga sebagai tempat bekerja bagi warganya.
Dengan cara terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakatnya.
Penghargaan KKS bukanlah sebuah lomba melainkan apresiasi pemerintah pusat pada pemerintah daerah yang sudah menyelenggarakan KKS.
Sesuai Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 dan Nomor:1138/Menkes/PB/VIII/2005.
“Penyelenggaraan Program KKS melibatkan banyak lintas sektor dan lintas program melalui tatanan dalam KKS. Ada 7 tatanan KKS yaitu Kawasan Permukiman, Sarana dan Prasarana Umum, Kawasan Sarana Lalu Lintas Tertib dan Pelayanan Transportasi, Kawasan Industri dan Perkantoran Sehat, Kawasan Pariwisata Sehat, Kawasan Pangan dan Gizi, Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri, serta Kehidupan Sosial yang Sehat,” sebut Kalalo, didampingi Kabid Kesmas dr Rima Lolong MKes.
Pemerintah Pusat berharap agar momentum pemberian penghargaan ini memberi manfaat dan pemahaman yang sama akan arah dan kebijakan pembangunan kesehatan di seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia menuju Indonesia Sehat.
(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.