TAHUNA-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe, melaunching produk lokal Sangihe minyak kelapa (Lana Bango), launching yang dilakukan belum lama ini sebagai upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan produk lokal sekaligus memiliki nilai ekonomis ditengah terpaan harga komoditi kopra yang kian anjlok.
Menurut Bupati Sangihe Jabes E Gaghana SE ME dengan dilaunchingnya lana bango di Kabupaten Sangihe, dirinya akan berkonsultasi dengan para pengusaha toko. Dimana, ungkap Gaghana akan mengurangi pasokan minyak kelapa dari luar yakni Bimoli, dan masyarakat dapat menggunakan lana bango sebagai kebutuhan dapur setiap hari.
“Terkait dengan lana bango saya akan lakukan koordinasi dan akan bicarakan dengan pengusaha yang ada di Sangihe, untuk dapat mengurangi pasokan minyak kelapa Bimoli serta merk lainnya, dan diharapkan masyarakat menggunakan produk lokal lana bango,” ujar Gaghana.
Selain itu menurut Gaghana, saat ini masyarakat petani sedang dilanda krisis kopra dengan harga yang menurun drastis.
“Dan ini juga merupakan solusi terkait dengan anjloknya harga kopra, dengan mengurangi minyak kelapa Bimoli masyarakat petani juga terbantu, karena masyarakat mengola kelapa menjadi lana bango,” bebernya.
Disisi lain juga Gaghana mengatakan bahwa limbah hasil pengolahan lana bango bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya hingga menghasilkan nilai ekonomis.
“Sedangkan kegunaan dari membuat lana bango banyak manfaatnya. Karena untuk tempurung itu bisa dibuat bara dan dijual ke rumah makan, sedangkan untuk ampas bisa dibuat makanan ternak,” imbuh Gaghana.
(sam)