dr Maxi Rondonuwu DHSM MARS membawakan sambutan pada ibadah HUT ke-55.
MANADO-Menjalani kehidupan hingga boleh genap berusia 55 tahun pada Senin (20/5/2019), dr Maxi Rondonuwu DHSM MARS mengakui kasih Tuhan tak berkesudahan.
Itu dinyatakan Tuhan Yang Maha Kuasa melalui berbagai jabatan yang diembankan kepada salah satu putra terbaik Sulawesi Utara kelahiran Kabupaten Minahasa Tenggara ini.
Dokter Maxi memasang lilin HUT didampingi istri, Merry Rumbay (tengah), dan keluarga.
Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan (Kapusrengun) SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI tersebut menyatakan, kekuatan yang boleh dirasakan sampai saat ini sangat disyukurinya.
Berbagai program nasional yang menjadi tugas pokoknya di Kementerian Kesehatan RI, tak ayal membuatnya wajib menuntaskan tugas-tugas dimaksud. Baik itu di dalam negeri maupun di luar negeri.
Hal itu pun berimbas pada berkurangnya waktu bersama keluarga. “Namun dukungan besar dari istri, anak-anak, dan cucu-cucu, sehingga saya boleh dimampukan menjalankan tanggung jawab sentral kesehatan nasional,” ujar mantan Direktur Utama RSUP Kandou dan pernah menjabat Kepala Dinas Kesehatan Sulut ini.
Ibadah syukur HUT ke-55 dr Maxi Rondonuwu DHSM MARS di Mercy Waterpark.
Ungkapan syukur itu disampaikan dr Maxi saat ibadah ulang tahun di Mercy Waterpark, Tateli, Minahasa.
Ibadah yang dipimpin Pdt Hendrik AP Watung STh tersebut, turut dihadiri Direktur Utama RSUP Kandou Dr dr Jimmy Panelewen SpB-KBD dan jajaran direksi, Keluarga Besar Rondonuwu-Rumbay, dan sejumlah undangan.
