Sambangi Sangihe, MenPPPA Sosialisasi Geber Stop KDRT di Sangihe

oleh -97 Dilihat
Pelaksanaan sosialisai Geber stop KDRT di Kabupaten Sangihe dari MenPPPA.

TAHUNA-Pemerintah Pusat Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (MenPPPA), menyambangi Kabupaten Sangihe, khususnya Kota Tahuna. Tim yang dipimpin Deputi Perlindungan Hak Perempuan MenPPPA, Prof. Dr. Vennetia R Danes, menggeber Sosialisasi Gerakan Bersama (Geber) Stop Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), yang diprakarsai oleh Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPPA) Pemkab Sangihe, akhir pekan lalu  di pendopo rumah jabatan Bupati.

Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong SE ketika membuka kegiatan sekaligus membawakan sambutan menyampaikan terima kasih Kepada Deputi Bidang Perlindungan Hak Perempuan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (MenPPPA) Republik Indonesia Prof. Dr. Vennetia R Danes bersama jajaran, yang sudah hadir di Kabupaten Sangihe diacara penting ini dalam upaya mengeliminasi KDRT.

“Selaras dengan kegiatan sosialisasi ini, tentu kita yang ada di kabupaten sangihe patut berbangga karena begitu mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat, sebagaimana secara langsung hari ini kita kedatangan tamu yang istimewah dari MenPPPA, demi tugas dan tanggung jawab yang sama dengan Pemkab Sangihe,” ungkap Hontong.

Lebih lanjut Hontong menyatakan, apapun maksud dan tujuan dari sosialisasi ini. Adalah untuk menekan refrensi kekerasan terhadap perempuan dan  anak. Khususnya, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) agar dapat memberi informasi kepada masyarakat, yang ada di daerah tampungang lawo bahwa pentingnya penceggahan KDRT sejak dini.

“Secara keseluruhan kegiatan ini adalah implementasi peraturan Mentri PPPA nomor 6 tahun 2013 tentang pelaksanaan pembangunan keluarga sebagai bagian integral dari UUD nomor 23 tahun 2004 tentang PKDRT,” ungkap Hongkong.

Sementara itu Deputi Bidang Perlindungan Hak Perempuan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Prof. Dr. Vennetia R Danes, menyampaikan bahwa dia sangat Impresif dan terkesan dengan antusias masyarakat kabupaten kepulauan sangihe yang ikut datang dalam sosialisasi ini.

“Tentu Kami sangat senang karena tidak sia-sia kedatangan kami dari pusat melihat antusias masyarakat yang ada di daerah begitu besar terhadap pemberantasan KDRT, hal ini terlihat dari jumlah masyarakat yang membludak hadir mencapai lima ratus orang,” ujar Danes

Dilanjukannya, Tujuan akhir dari sosialisasi ini adalah agar seluruh KDRT bisa kita eliminier walupun tidak langsung zero, tapi setidaknya setelah kegiatan ini masyarakat bisa memulai introspeksi keluarganya, mempengaruhi lingkungannya dan lingkungan yang lebih besar lagi.

“Harapannya dengan jangkauan kami yang sudah sampai ke tingkat kabupaten, pemerintah daerah bisa menduplikasikan sosialisasi ke masyarakat ditiap kesempatan, walaupun hanya sepata dua kata,” tutupnya.

Hadir pula dalam kegiatan ini Kapolres Sangihe AKBP Sudung F Napitu SIK, Kepala Dinas PPPA Velma Maheso, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Organisasi Perempuan, Generasi Muda, serta lima ratus masyarakat yang terundang dalam sosialisasi.

(sam)

No More Posts Available.

No more pages to load.