MANADO-Generasi muda dari Sulawesi Utara harus menjadi generasi smart dalam menggunakan gadget.
Hal itu dibahas mendalam saat seminar ‘Smart Gadgets, Smart Generation’ memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Pusat Layanan Autis Provinsi Sulut, Kamis (2/5/2019) siang.
Peserta seminar pun diingatkan sisi positif dan negatif teknologi di era revolusi industri 4.0 dari perspektif teknologi, psikologi, dan kesehatan mata.
Hanna Monareh MPsi Psikolog saat membawakan materi.
Masing-masing oleh Stanley Karouw ST MTi selaku dosen Fakultas Teknik Unsrat, Ketua Refraksionis Optisien Pengda Sulut Mochamad Sahroni Amd RO, dan Psikolog Klinis Pusat Layanan Autis Provinsi Sulut Hanna Monareh MPsi Psikolog.
Dijelaskan Hanna, seminar kerja sama Pusat Layanan Autis Provinsi Sulawesi Utara dengan Biro Psychological Practice Hanna & Consultant kali ini, bertujuan untuk mengingatkan setiap individu terkait pesatnya kemajuan teknologi.
Juga meningkatkan peran orang tua terkait pola asuh yang benar dalam pemanfaatan gadget bagi anak-anak. Terlebih di masa tumbuh kembang anak-anak.
Para pemateri bersama sejumlah praktisi pendidikan di Sulawesi Utara.
“Karena anak-anak yang mampu menggunakan gadget secara baik dan benar, mampu dioptimalkan kepintarannya,” sebut Hanna.
Sebaliknya, kesalahan atau berlebihnya pemakaian gadget, imbuhnya, akan memberi masalah pertumbuhan dan perkembangan anak secara fisik maupun mental.
Selain seminar, tambah Hanna, para peserta juga dapat memanfaatkan pemeriksaan atau skrining mata secara gratis.
“Peserta seminar terdiri dari para siswa, mahasiswa, guru, praktisi pendidikan, juga sejumlah orang tua,” pungkasnya.
