Sedang Berwisata, Turis Ini Malah Diculik Kelompok Geng Bersenjata yang Meminta Tebusan Rp7 Miliar

oleh -116 Dilihat
Taman nasional Elizabeth, dan turis yang ditawan oleh kelompok bersenjata.

Internasional – Seorang turis mengalami nasib sial ketika dia sedang berlibur di Uganda.

Menurut Daily Mirror pada Rabu (3/4/2019), turis bernama Kimberley Sue Endecott (34) diculik bersama dengan pemandu wisata lokal, oleh sekelompok pria bersenjata.

Pria asal Amerika ini diculik dan ditahan oleh kelompok bersenjata tersebut di Taman Nasional Ratu Elizabeth.

Kendaraannya disergap oleh empat orang pria bersenjara yang dikatakan berasal dari Kongo.

Kelompok ini meminta uang tebusan senilai 500.000 dolar Amerika, atau sekitar Rp7 milliar sebagai tebusan untuk dibebaskan.

Kedutaan Amerika dan pemerintah Uganda bekerja sama untuk menyelamatkan turis tersebut.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh dewan pariwisata Uganda mengatakan bahwa pada jam 17.00 dan 19.00 empat pria bersenjata menyergap.

Pernyataan itu mengatakan, “Para penjahat itu menempatkan penghuninya di bawah todongan senjata dan menculik dua dari mereka, seorang pengemudi Uganda dan seorang warga negara Amerika.”

Penculikan itu terjadi di dekat Gerbang Katoke di Taman Nasional Ratu Elizabeth,” katanya.

Penghuni van lainnya yang tertinggal berhasil menghubungi beberapa orang: yang datang untuk menyelamatkan mereka,” lanjutnya.

Semua agen keamanan seperti Kepolisian Uganda dan Pasukan Kependudukan Uganda termasuk sipir dari Otoritas Margasatwa Uganda telah bergabung dalam perburuan penjahat ini dengan tujuan utama mengamankan sandera,” tambahnya.

Kehidupan orang-orang yang diculik adalah prioritas utama selama proses ini. Kami memohon ketenangan karena kami menemukan solusi untuk masalah ini,” katanya lagi.

Informasi lebih lanjut akan dibagikan kepada publik pada saat datang,” tutup keterangan itu.

Penculikan ini terjadi setelah dua orang Inggris disandera di negara tetangga Kongo.

Sama dengan kisah Kimberley, penculik juga meminta tebusan sebagai ganti pembebasan.

Sampai saat ini, petugas sedang melakukan penyelidikan terkait tindakan penculikan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata tersebut.

Sumber/ Intisari-online.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.