Ketua DPK PPNI RSUP Kandou Lando Sumarauw SKep Ns MKes (tengah) bersama jajaran pengurus saat bakti sosial memperingati HUT ke-45 PPNI di Panti Asuhan Bakti Mulia Karombasan, Sabtu (16/3/2019).
MANADO-Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) RSUP Kandou Manado berbagi kasih dengan anak-anak Panti Asuhan Bakti Mulia Karombasan, Sabtu (16/3/2019).
Ketua DPK PPNI RSUP Kandou Lando Sumarauw SKep Ns MKes mengatakan, bakti sosial berwujud pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu tugas profesi keperawatan.
“Di peringatan HUT ke-45 PPNI, kami memilih panti asuhan sebagai komunitas atau kelompok masyarakat yang perlu mendapat perhatian,” sebut Sumarauw didampingi Sekretaris DPK Ns Aloysius Turambi dan Bendahara DPK Ns Abram Babakal.
Sebelum ke panti asuhan, DPK PPNI RSUP Kandou ikut menyemarakkan aksi bersama yang digelar DPD PPNI Kota Manado bekerjasama dengan DPW PPNI Sulut dan HIPGABI Sulut di Kawasan Megamas.
Kabid Keperawatan RSUP Kandou Ns Suwandi Luneto SKep MKes memimpin yel-yel di sela aksi bersama perawat di Kawasan Megamas Manado.
Tim DPK PPNI RSUP Kandou turut menampilkan yel-yel yang dipandu Kepala Bidang Keperawatan RSUP Kandou Ns Suwandi Luneto SKep MKes.
Lanjut Sumarauw, HUT ke-45 PPNI adalah momentum luar biasa. Usia baru ini mengingatkan kita pada semangat juang 45.
Mengenang tahun 1945 sebagai tahun kemerdekaan RI, kata Sumarauw, semangat 45 dari pahlawan pejuang kemerdekaan diharapkan dapat menjadi landasan berpijak semangat memajukan profesi perawat menyambut era revolusi industri 4.0.
“Hal tersebut wajib dilakukan, mengingat persaingan profesional memberikan pelayanan terhadap masyarakat sudah sangat ketat,” pungkasnya.
