MOSKOW – Seorang pria asal Armenia bernama Albert Yepremyan (25) mengalami kejadian yang mengerikan setelah mencoba kabur dari dalam pesawat di Bandara Sheremetyevo, Moskow Rusia, Rabu malam.
Albert Yepremyan ini mengamuk di dalam pesawat, memukul seorang penumpang awak kabin, dan kemudian kabur dari dalam pesawat.
Albert Yepremyan kemudian menghilang di kegelapan malam sehingga ororitas bandara kemudian panik dan memanggil polisi untuk melakukan pencarian.
Polisi pun segera melakukan pencarian. Setelah beberapa lama polisi melakukan pencarian di seluruh terminal dan area bandara, pria tersebut tidak ditemukan.
Albert Yepremyan membuat sibuk polisi setempat karena ia hendak dideportasi dari Madrid, Spanyol ke Armenia dan transit di Moskow.
Tak lama kemudian, peristiwa mengejutkan terjadi setelah sebuah pesawat Boeing 737 tujuan Athena melapor kepada menara ATC bahwa ia menabrak seekor binatang di landasan pacu saat take-off..
Namun, pesawat itu tetap melanjutkan penerbangan ke Athena karena tidak menemukan kerusakan pada sistem pesawat dan mendarat mulus di bandara tujuan.
Seorang pria tewas terlindas pesawat Boeing 737 di bandara Moskow, Rusia, saat berlari ke landasan pacu.
Otoritas bandara langsung melakukan inspeksi ke landasan pacu, dan mereka kaget, ternyata yang digilas pesawat tersebut ternyata Yepremyang, pria yang membuat sibuk bandara.
Dari video yang dirilis kepolisian Moskow diperlihatkan tubuh pria itu hancur berkeping-keping dan bagian-bagian tubuhnya berceceran di landasan pacu.
Para penyelidik mengatakan, mereka menemukan bagian-bagian dari mantel pria itu dan tali sepatu di antara serpihan tubuh yang tersebar di landasan.
Kantor berita Rusia, Interfax, Kamis, melaporkan, pria itu dideportasi dari Madrid, Spanyol dan transit di Bandara Sheremetyevo, untuk diterbangkan ke ibukota Armenia, Yerevan.
Juru bicara bandara Anna Zakharenkova mengatakan, tabrakan itu terjadi pada pukul 20.10 malam, waktu setempat.
Belum ada penyelidikan kriminal resmi yang diluncurkan.
Kantor berita Rusia mengatakan pria itu dikawal oleh polisi di Sheremetyevo ke gerbang boarding dan kemudian dikawal memasuki pesawat oleh keamanan bandara.
Sedangkan pesawat Boeing yang menabrak pria itu terpaksa di-grounded di Athena karena roda dan bagian bawah pesawat harus dibersihkan dari serpihan tubuh dan darah pria naas tersebut.
Sumber/ Tribunbatam.id