Alkitab Bahasa Tombulu Diluncurkan, JFE: Makin Perkaya Budaya Lokal

oleh -184 Dilihat
Wali Kota JFE dan Wawali SAS memimpin prosesi saat peluncuran Alkitab berbahasa Tombulu.

TOMOHON — Setelah berproses selama 17 tahun, Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) akhirnya bisa menerbitkan Alkitab Perjanjian Baru berbahasa Tombulu.

Penerbitan Alkitab Bahasa Tombulu itu hasil kerjasama LAI dengan Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM) dan Wycliffe Bible Translators Inc, sebuah lembaga donor internasional berkedudukan di Orlando, Amerika Serikat.

Kamis (29/11/2018), Alkitab Perjanjian Baru Bahasa Tombulu itu pun diluncurkan lewat ibadah yang dipimpin Ketua BPMS GMIM Pdt Dr Hein Arina MTh, di Aula Anugerah Hall Tomohon.

Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak selaku Ketua Panitia mengatakan, diluncurkannya Alkitab Perjanjian Baru dalam Bahasa Tombulu ini semakin memperkaya budaya masyarakat lokal.

Di samping itu, GMIM dan Kota Tomohon akan menjadi pelaku sejarah. “Hari ini, akan tercatat dalam sejarah bahwa Alkitab Perjanjian Baru dalam Bahasa Tombulu telah ada. Dan kita semua akan pula disebut sebagai pelaku-pelaku sejarah,” ujar Wali Kota JFE.

Menurut JFE, proses penerbitan Alkitab berbahasa Tombulu itu memerlukan waktu 17 tahun, serta melibatkan berbagai pihak. Termasuk penerjemah dan konsultan dari luar negeri.

Acara yang berlangsung sederhana namun sarat makna itu, diisi dengan pementasan seni, tarian budaya serta prosesi penyerahan Alkitab oleh Wali Kota JFE kepada seluruh pendeta dan Lansia yang hadir.

Turut hadir, Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan, Ketua DPRD Ir Miky J L Wenur MAP, Kapolres AKBP Raswin Bachtiar Sirait SIK SH MSi, Kepala Kantor Kementerian Agama Pdt Simon Rawis SPAK MPDK.

Ada pula Direktur The Seed Company Mr Greg Gammon, Direktur Lembaga Alkitab Indonesia perwakilan Manado Ansye Titaheluw, Wycliffe Global Alliance USA Douglas Peek, Pimpinan Pusat Penerjemah Alkitab Ayu Suwandi, para pendeta dan pelayan khusus serta jajaran Pemkot Tomohon.

(Jeffry Sigar)

No More Posts Available.

No more pages to load.