SULTENG-Sebanyak 30 personel gabungan Batalyon Infanteri (Yonif) 714 dan Yonif 713 dari Kodam XIII/Merdeka, bersama Basarnas, berhasil menyelamatkan seorang anak dari reruntuhan bangunan di Perumnas Balaroa, Palu.
Dijelaskan Kepala Penerangan Kodam XIII/Merdeka Kolonel Inf Muhammad Thohir, anak berumur 15 tahun tersebut dievakuasi pada Sabtu (29/9/2018) pukul 23.00 Wita.
“Anak tersebut tertanam di antara reruntuhan bangunan dan tertindih mayat ibunya,” ujar Thohir.
Ditambahkannya, proses evakuasi yang dimulai pukul 08.00 Wita kala itu, terkendala genangan air dan tubuh mayat yang menimpa kaki anak tersebut.
Upaya prajurit Kodam XIII/Merdeka bersama tim gabungan dalam mengevakuasi dan menyelamatkan korban yang masih selamat terus dilakukan.
Dipimpin langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Kodam yang bermarkas di Kota Manado Sulawesi Utara tersebut telah mengirimkan 4 SSK ke lokasi bencana.
Terdiri dari 2 SSK Yonif 713/Satya Tama dan 2 SSK Yonif 714/Sintuwu Maroso. Ditambah 15 anggota tim medis.(*)