Pimpinan OPD ‘Mulai’ Membangkang

oleh -2 Dilihat
Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong SE.

TAHUNA -Perhelatan Ungke-Momo di Kabupaten Sangihe tahun 2018 ini dinilai sepi peminat. Bahkan sebagian besar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dinilai justru tidak peduli dengan hajatan pemerintahan setiap tahun ini. Otomatis hal ini memastikan sejumlah pimpinan OPD telah melakukan pembangkangan terhadap program pemerintah daerah yang dinakhodai Jabes E Gaghana SE ME dan Helmud Hontong SE (Gahagho).

Wakil Bupati Helmud Hontong SE kepada sejumlah wartawan menyatakan sangat menyesalkan, karena justru sebagian besar OPD di lingkup Pemkab Sangihe tidak mengutus perwakilan dalam iven Ungke-Momo.

“Saya sangat menyayangkan ada sebagian besar  OPD yang tidak menopang berbagai upaya dalam rangka mengoptimalkan potensi daerah. Termasuk utusan untuk mengikuti iven Ungke-Momo,” ujar Hontong.

Menurut Hontong , OPD yang tidak mengutuskan Ungke-Momo menunjukkan ketidak mampuan Pimpinan OPD dalam menopang setiap program pemerintahan.

“Bagaimana komitmen pemerintah daerah yang kita cintai bisa jalan jika tidak perduli apa yang terjadi di Sangihe, padahal ini merupakan salah satu acara yang sangat luar biasa dilaksanakan setiap tahun,” tegas Hontong.

Ditambahkannya, seharusnya setiap agenda daerah mendapatkan perhatian khusus dari semua pihak, khususnya jajaran pemerintahan sehingga memberikan nilai tambah bagi daerah ini.

“Berterimakasih kepada setiap OPD yang memberikan utusan dalam rangka mendukung daerah ini. Ini merupakan kontruksi bagaimana daerah kita ini bisa dikenal daerah lain,” imbuh Hontong.

Pemilihan Ungke-Momo tahun 2018 ini perdana dibawah pemerintahan Bupati Kepulauan Sangihe Jabes E Gaghana SE ME dan Wabup Helmud Hontong SE. Dari 32 OPD dilingkup Pemkab Sangihe hanya 12 OPD yang mengikutkan utusan Ungke-Momo 2018.

(sam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.