Muhammadiyah, NU, PHBI dan APTISI Terima Dana Hibah Dari Pemprov Sulut

oleh -242 Dilihat
Penyerahan dana hibah secara simbolis dari Wagub Kandouw kepada masing masing Ketua PW NU, Muhammadiyah, PHBI dan APTISI.

SULUT – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven O.E. Kandouw menyerahkan dana hibah dari Pemprov Sulut untuk PW Nahdlatul Ulama, PW Muhammadiyah, Persatuan Hari-Hari Besar Islam (PHBI), dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI). Penyerahan dilakukan secara langsung di Ruang Kerja Wagub Sulut, Selasa (27/3/2018) pagi.

Adapun besarnya dana hibah untuk PW Nahdlatul Ulama senilai Rp. 1 miliar, bagi PW Muhammadiyah senilai Rp 250 juta, untuk PHBI senilai Rp 200 juta dan untuk APTISI senilai Rp. 500 juta.

Kandouw mengatakan dana hibah adalah bentuk perhatian dari Pemprov Sulut terhadap eksistensi organisasi baik keagamaan maupun pendidikan di Sulut.

“Ini wujud komitmen Gubernur sehingga bantuan hibah ini dapat diserahkan,” katanya.

Kandouw berharap seluruh dana hibah dapat digunakan optimal sesuai kebutuhan setiap pihak penerimanya. Ia juga memastikan penyerahan dana hibah telah melalui seluruh aturan yang ditentukan.

“Berdasarkan imbauan BPK, dana hibah tidak boleh diterima setiap tahun oleh penerima yang sama. Tentunya imbauan ini harus dipatuhi,” tandasnya.

Menanggapi dana hibah itu, seluruh penerima mengapresiasinya. Ketua PW Nahdlatul Ulama Sulut Saban Mauludin mengatakan dana tersebut akan digunakan untuk merahabilitasi gedung sekretariat PW Nahdalatul Ulama.

“Kami mengucapkan terimakasih atas perhatian Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur. Bantuan ini akan digunakan untuk merehabilitasi gedung sekretariat dari satu lantai menjadi dua lantai,” katanya.

Hal senada diutarakan Ketua APTISI Sulut Olfi Lomboan. “APTISI Sulut menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Sulut karena telah memperhatikan APTISI dengan memberikan hibah. Bantuan ini akan kami gunakan untuk operasional kantor,” imbuhnya.

Pertemuan itu turut dihadiri Kepala BPKAD Gemmy Kawatu, Ketua PW Muhammadiyah Sulut Nasruddin Yusuf dan Ketua PHBI Sulut Syahrul Poli.

(Ferdian)

No More Posts Available.

No more pages to load.