MINUT – Sebagai sarana untuk mempersatukan warga dan mencari bibit unggul dalam cabang olah raga sepakbola , Kapolres Minahasa Utara (Minut) AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH membuka Open Tournament Karang Taruna Suwaan, di lapangan Desa Suwaan Kecamatan Kalawat, Minahasa Utara, Sabtu (10/3/2018).
Menurut Pattiwael, sepakbola merupakan olah raga pemersatu, karena bisa melatih sikap sportifitas dan rasa kebersamaan.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi untuk panitia pelaksana. Sepak bola bisa mempersatukan kita semua, menjauhkan dari hal-hal yang tak produktif serta bisa menyalurkan bakat. Turnamen sepak bola ini juga sebagai sarana untuk mencari bakat muda atlet sepak bola masa depan,” tukas Pattiwael.
Lanjutnya, olah raga sepakbola merupakan olahraga yang bisa mempersatukan perbedaan. Orang boleh berperang dimana-mana, tapi di sepakbola dia bersatu.
Pattiwael pun berharap seluruh peserta bisa menunjukan sportifitas, menghindari tindak kriminal sehingga membantu pihak kepolisian untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah Minut ini
” Hiduplah dalam damai dan melalui pertandingan ini kita semakin kokoh, bersatu dalam hidup bermasyarakat,” pesan Kapolres yang juga mantan pemain sepakbola.
Turnamen sepak bola ini terbuka bagi tim mana saja, dan memperebutkan tropi tetap Kapolres Minut serta uang tunai Rp15 juta untuk pemenang pertama, Juara II uang tunai Rp10 juta dipersembahkan Hukum Tua Suwaan Steve Pinontoan, Juara III uang tunai Rp7 juta dipersembahkan Ketua Waraney Tanah Toar Lumimuut Minut Arly Dondokambey, dan Juara IV uang tunai Rp4 juta dipersembahkan Karang Taruna Mandiri Suawaan.
Ketua Panitia Arly Dondokambey mengatakan panitia masih membuka pendaftaran untuk umum dengan biaya pendaftaran Rp300 ribu per tim.
Hadir dalam pembukaan turnamen ini Camat Kalawat Herman Mengko, Pemerintah Desa Suwaan serta masyarakat dan pendukung tim sepakbola.
(Budi)
