Gubernur Sulut Sepelekan Sangihe?

oleh -127 Dilihat
Nader Baradja.

TAHUNA -Ditengah sukacita pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe terkait perayaan HUT Sangihe ke-593 tahun, Rabu (31/1/2018), Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (OD) tidak menampakkan batang hidungnya.

Juru bicara LSM Merah Putih Nader Baradja angkat bicara terkait sikap pimpinan Provinsi Sulut ini yang dinilai sangat menyepelekan keberadaan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe.

“Undangan resmi telah dilayangkan kepada Gubernur agar dapat menghadiri perayaan HUT Sangihe yang ke-593 tahun sekaligus pelaksanaan acara adat Tulude, namun sangat disayangkan yang berangkutan justru tidak hadir,” ujar Baradja.

Jangan lupa lanjut Baradja, OD juga telah menerima gelar adat dari tua-tua adat Sangihe yang telah disematkan sebagai bentuk penghargaan tertinggi yang tentunya memiliki makna serta pengharapan dari masyarakat terhadap OD.

“Dan acara adat Tulude adalah acara sakral budaya yang tentunya wajib dihadiri oleh siapa saja yang telah menerima gelar adat dimaksud,” ungkapnya kembali.

Baradja juga menyatakan bahwa informasi yang berhasil ia dapatkan OD lebih memilih menghadiri pelaksanaan acara adat Tulude di Kabupaten Sitaro.

“Memang benar ada utusan yang diperintahkan oleh OD untuk menghadiri sekaligus mewakili memberikan sambutan dalam sidang paripurna HUT Sangihe. Namun perlu diketahui bahwa undangan resmi yang dilayangkan ke Gubernur adalah undangan HUT daerah bukan semata hanya acara adat Tulude. Jadi sangat disayangkan kalau OD lebih memilih ke Sitaro karena kepentingan tertentu”, imbuhnya sambil menambahkan bahwa OD sudah jelas menyepelekan masyarakat dan pemerintah Sangihe yang justru memberikan dukungan untuk menjadi seorang Gubernur.

(sam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.