(Dari kiri) dr Franckie Maramis MKes PKK SpKT, dr Maxi Rein Rondonuwu DHSM MARS, dan dr Fandy Gosal MPPM SpPD.
MANADO- Pemeriksaan kesehatan bagi para bakal calon bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota pada Pilkada se-Sulut tahun 2018 akan dilangsungkan hingga Minggu (14/1/2018) nanti.
Dikatakan Direktur Utama RSUP Prof Dr R.D Kandou Manado dr Maxi Rein Rondonuwu DHSM MARS, para kandidat akan menjalani pemeriksaan secara maraton.
“Usai sosialisasi pada hari ini Jumat, (12/1/2018), dilanjutkan pemeriksaan MMPI dan wawancara medis,” ujar Rondonuwu.
Lanjutnya, pada Sabtu (13/1/2018) akan dilakukan pemeriksaan jasmani dan tes narkoba.
“Dimulai pada jam 7 pagi. Karena itu, para kandidat diharapkan tiba di RS 30 menit sebelum pemeriksaan kesehatan. Para kandidat juga sudah diinstruksikan untuk puasa makan mulai jam 8 malam ini,” sebut Rondonuwu.
Ditambahkannya, sekira 100 dokter disiapkan untuk pemeriksaan kesehatan, kali ini dibagi 25 dokter untuk setiap tim.
Para kandidat pada sesi diskusi usai sosialisasi, Jumat (12/1/2018) pagi.
Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sulut dr Franckie Maramis MKes PKK SpKT menjamin independensi dari seluruh dokter pemeriksa.
“Kami jamin itu karena setiap dokter bekerja sesuai sumpah dan kode etik kedokteran Indonesia,” ujar Maramis didampingi Sekretaris IDI Wilayah Sulut dr Fandy Gosal MPPM SpPD.
Ditambahkan Maramis, untuk hasil pemeriksaan akan diplenokan bersama HIMPSI Sulut dan BNN Provinsi pada 14 Januari. Selanjutnya, hasil tes kesehatan akan diserahkan kepada KPU pada 15 Januari nanti.
