MINUT — Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) distrik Minahasa Utara Minut gelar aksi Damai didepan Polres Minahasa Utara Minut dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Minut dalam rangka mendukung kedua institusi penegak Hukum tersebut untuk memberantas korupsi di Minut, Jumat (15/12/2017).
Kedatangan massa tersebut dipimpin langsung Ketua GMBI Howard Hendriek Marius, dalam orasinya Howard meminta kepada Polres Minut dan Kajari Minut untuk memberantas Korupsi di Minut.
“Kedatangan kami untuk menyatakan sikap dengan memberikan dukungan penuh kepada pihak Kepolisian dan Kajari Minut dalam dalam hal ini pemberantasan korupsi di Negara Kesatuan Repunlik Indonesia dimana korupsi sangat merugikan rakyat Indonesia,” ucap Howard saat berada didepan Mapolres Minut yang diterima Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH yang diwakili Kabag Ops Kompol Farly Rewur.
Lanjut Howard, mengingat sabtu (09/12/12) kemarin adalah hari anti korupsi, maka dengan itu mereka berharap Indonesia khususnya Kabupaten Minut bebas, bersih akan korupsi.
“Biarlah Kabupaten Minut berwibawa, dapat memberantas praktek korupsi serta perbuatan tercela lainnya yang dapat merugikan negara. GMBI distrik Minut menyatakan perang terhadap korupsi, perang dan hancurkan korupsi,” Kata Ketua GMBI Howard.
Dalam aksi damai tersebut anggota Polres Minut yang dipimpin Kabag Ops Polres Minut Kompol Farly E. Rewur, SH, MM melibatkan 133 Personil baik Polres maupun Polsek jajaran.
Selesai beorasi di depan Mapolres Minut, massa yang dimpin Ketua GMBI Howard
Hendriek Marius, bergerak menuju kantor Kejari Minut dengan penjagaan personil Polres Minut.
(Marvil)