MINAHASA– Peristiwa gantung diri kembali terjadi lagi. Kali ini terjadi di Kelurahan Watulambot Lingkungan 1 Kecamatan Tondano Barat, Minahasa, Selasa (21/11/2017).
Adalah Christian Wagey (17) mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri di rumahnya (Kel. Wagey-Pinangkaan)
Menurut kaka korban, sekira pukul 07.30 Wita, ia hendak mengantarkan makanan ke rumah korban yang hanya tinggal seorang diri. Saat membuka pintu rumah, ia melihat korban sudah dalam posisi tergantung di ruang tamu dengan menggunakan kain yang diikat pada bagian leher.
“Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ujar kakak korban yang merupakan saksi.
Sementara itu menurut keterangan kakaknya, korban dalam pengawasan dirinya karena disinyalir sering menghisap lem eha bond dan sudah dalam tahap ketergantungan.
Kapolres Minahasa melalui Kasubbag Humas AKP Hilman Rohendi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, korban diperkirakan melakukan gantung diri pada malam hari.
“Chriatian (Korban) kebetulan tinggal sendirian di rumah milik orang tuanya dan sering diawasi oleh kakaknya,” jelas Rohendi.
Ditambahkannya, dan atas pemintaan keluarga, jenazah korban tak akan dilakukan otopsi, dengan alasan meninggalnya korban karena murni gantung diri dan belum ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan terhadap korban,” tutupnya.
(Budi/humaspolresminahasa)