TAHUNA – Peristiwa naas kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe. Kali ini menimpa Norton Tumonda warga Kampung Hiung Kecamatan Manganitu yang hingga sekarang dikabarkan hilang setelah terjatuh dari KM Metro Teratai ketika berlayar dari Manado-Tahuna pada Minggu (10/9/2017) sekira pukul 04.00 Wita subuh.
Informasi yang berhasil dirangkum sulutaktual.com menyebutkan peristiwa naas itu berawal dari korban bersama sang istri Anetha Damar sekitar pukul 02.00 wita menuju kamar kecil.
“Kami bersama-sama menuju kamar kecil, namun ketika korban usai dari kamar kecil tidak langsung menuju ranjang tempat tidur tapi naik ke dek dua kapal. Sedangkan saya langsung tidur,” utur Damar.
Nanti sekira pukul 03.30 wita dirinya terbangun dan kaget melihat sang suami tidak ada di ranjangnya sehingga inisiatif untuk mencari korban dilakukan bersama salah satu kerabat dekatnya.
“Kami mencoba berkeliling kapal untuk mencari korban, namun yang kami temukan di reling kapal di dek dua hanya sendal dan HP korban, sedangkan korban sudah tidak ada,” jelasnya kembali sambil menyatakan bahwa saat itu pula dirinya dan kerabat dimaksdu langsung mendatangi Nakhoda KM Metro Teratai untuk melaporkan hal tersebut.
Terpisah Pelaksana Harian Kepala Kantor Unit Penyelenggata Kelas II Pelabuhan Tahuna Daniel Mahalueng ketika dikonfirmasi membenarkan terjadinya kejadian yang dimaksud.
Berita Acara Laporan.
“Benar kami sudah mendapatkan laporan tersebut dan langsung memanggil Nakhoda KM Metro Teratai untuk dimintai keterangan secara tertulis,” jelas Mahalueng.
Dalam berita acara keterangan Nakhoda KM Metro Teratai juga membenarkan adanya penumpang hilang atas nama Norton Tumonda namun secara pasti bagaimana kejadian tidak diterangkan sebab saat kejadian tidak ada saksi mata yang melihatnya.
