BANDUNG — Terobosan baru kembali ditunjukkan Dinas Perindustrian Minahasa Utara (Minut), dengan mengirim utusan yang berjumlah tujuh pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) non formal, untuk mengikuti kegiatan magang industri pembuatan sepatu dan tas di Cibaduyut Kota Bandung.
Pantauan langsung sulutaktual.com, Jumat (28/04/2017) di lokasi peserta magang Cibaduyut Bandung, tujuh pelaku usaha IKM non formal yang didampingi tiga staf dinas perindustrian Minut terlihat tekun mengikuti pelatihan tersebut.
Kegiatan magang yang dilakukan selama lima hari sejak dari tanggal 25-29 April 2017, sangat bermanfaat karena mendapatkan hasil yang sangat memuaskan dan bakal dikembangkan di Kabupaten Minut.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian Minut Dra Femmy Pangkerego saat dimintai keterangannya mengenai hal tersebut mengatakan, Kegiatan ini sekaligus dalam rangka menungkatkan perekonomian masyarakat khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Minut.
“Tujuh pelaku usaha IKM ini yang diikut sertakan dalam magang ini, saya yakin akan menjadi bukti dan berdampak positif bagi perkembangan IKM yang ada di Kabupaten Minut,” tutup mantan Kadis Pariwisata ini.
(Marvil Kembuan)
