Airmadidi, SulutAktual – Polemik yang timbul antara Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan (VAP) dan Kajari Minut Agus Sirait SH menjadi perhatian serius sejumlah pihak.
Salah satunya, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Aktifis Minut. Menurut mereka, baiknya kedua pihak duduk bersama dan saling berdiskusi, agar tidak ada tudingan dari sejumlah warga bahkan media.
“Akan lebih baik jika persoalan yang terangkat saat ini, dibicarakan satu meja. Agar kondisi tidak melebar dan tidak ada yang salah persepsi,” kata Aktivis Pemuda Minut Novel Lotulung.
Selain itu, Ia berharap pihak lain tidak ikut memanas-manasi keadaan, termasuk pengakuan kadis PU Minut, Stevenson Koloway terkait 13 paket proyek yang mengarah ke Kejari.
“Baiknya, 13 paket tersebut dapat dibuktikan benar atau tidak, agar masyarakat tidak bertanya-tanya. Selain itu, saya curiga ada oknum-oknum yang bergembira dibalik ini semua. Untuk itu selesaikan kasus ini sesuai prosedur,” tukas Lotulong.
Terpisah, Ketua LSM GMBI Minut Hoard Marius juga menyayangkan adanya konflik antara keduanya. “Ini sebenarnya tidak akan terjadi, untuk itu diharapkan kepada insan media untuk tidak memperlebar persoalan ini. Kita lihat saja nanti prosesnya sesuai aturan,” pungkas Marius.
Senada Kabag Humas Pemkab Minut, Drs Sem Tirajoh meminta persoalan ini tidak dibesar-besarkan oleh media. “Mari sama-sama kita jaga stabilitas pemerintahan dan tidak membesar-besarkan persoalan ini sambil menunggu proses yang sedang berlangsung,” tutup Tirajoh.
(Alfian Posumah)
